Saturday, November 22, 2014

Kejujuran.

Ketika hati bernyanyi gembira...
Ketika pikiran tak sesak kerikil cadas bebatuan semesta...

Laut terlihat tenang,,
Gunung berpangku mengepang riak awan...

Saat itu Pena ku mengerti arti kejujuran...
Mulai menari menoreh tinta Hitam...

Lihat...!!!
Kertas putih ku tak lagi selebaran tanpa nyawa...

Karna ada Riwayat bisu yang terpahat di sana...

Jakarta, 23 november 2014
Penulis: Andria tama (crb komandan kodok)

No comments:

Post a Comment